Rabu, 6 September 2023 – 11:47 WIB
China – Tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani menelan kekalahan dalam babak pertama China Open 2023. Tampil di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Rabu 6 September 2023, dia menghadapi unggulan pertama asal Jepang, Akane Yamaguchi.
Baca Juga :
Eks Ratu Bulutangkis Dunia Ganas, Putri KW Tersingkir dari China Open 2023
Putri KW mendapatkan dua poin beruntun di awal. Tapi kemudian Akane Yamaguchi berbalik unggul dengan empat poin yang dihasilkan secara berturut-turut.
Pertandingan berjalan sengit setelah itu. Ada momen Putri KW unggul perolehan angka, tapi kemudian Akane mengejarnya. Tapi ketika kedudukan imbang 9-9, momentum bagus didapat Akane.
Baca Juga :
Fikri/Bagas dalam Bahaya, Sudah 3 Kali Digilas Raksasa Sungai Gangga
Tunggal putri Jepang, Akane Yamaguchi
Dia berhasil mendapatkan tujuh poin secara beruntun dan membuat Putri KW tertinggal jauh. Sulit bagi wakil Indonesia untuk mengejar, dan dia harus mengakui keunggulan lawan 12-21 pada game pertama.
Baca Juga :
8 Wakil Indonesia Beraksi di China Open 2023 Hari Ini, Fikri/Bagas Jumpa Raksasa Sungai Gangga
Putri Kusuma Wardani tak mau begitu saja kalah dari Akane pada China Open 2023 ini. Perlawanan maksimal diberikannya, dan membuat game kedua berjalan sengit.
Kedua pebulutangkis saling bergantian unggul perolehan poin. Dan ketika ada yang unggul, selalu saja tipis. Berkali-kali pula kedudukan imbang.
Putri KW yang sempat unggul 18-17 sayangnya harus gigit jari di akhir. Akane mampu mendapatkan empat poin secara beruntun dan membuat Putri KW kalah 18-21.
Kejutan dari Bagas/Fikri
Ganda putra Indonesia, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana
Kejutan diberikan ganda putra Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri pada babak pertama China Open 2023. Mereka berhasil mengalahkan unggulan kedua asal India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Duel ini berlangsung dalam tiga game. Di mana Bagas/Fikri mampu merebut kemenangan dengan kedudukan 21-17 atas Satwik/Chirag.
Pada game kedua, ganda putra bulutangkis India bangkit dan langsung tancap gas. Mereka terus menekan Bagas/Fikri dan mampu mencatatkan kemenangan 21-11.
Pada game kedua pertandingan berjalan sengit. Para pendukung Indonesia melihat asa kemenangan karena Bagas/Fikri mampu menjaga keunggulan poin atas Satwik/Chirag.
Wakil Indonesia coba terus mempertahankan keunggulan ini. Pada akhirnya mereka memupuskan perlawanan Satwik/Chirag dengan skor 21-17.
Halaman Selanjutnya
Kedua pebulutangkis saling bergantian unggul perolehan poin. Dan ketika ada yang unggul, selalu saja tipis. Berkali-kali pula kedudukan imbang.