Sabtu, 2 September 2023 – 01:50 WIB

VIVA – Nama Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin kini menjadi sorotan publik. Itu setelah dirinya diduetkan oleh Partai NasDem dengan Anies Baswedan sebagai Capres dan Cawapres 2024.

Baca Juga :

Mantan Anggota Tim 8 Ungkap Demokrat Punya Trauma di Tahun 2018, Seperti Layangan Putus

Keputusan ini menimbulkan dua respons yakni positif dan negatif. Adapun respons negatif jelas ditunjukan oleh Partai Demokrat yang merasa dikhianati.

Bagaimana tidak, sebelum diduetkan dengan Cak Imin, Anies digadang-gadang bakal berpasangan dengan Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). 

Baca Juga :

Respons Keluarga Cak Imin soal Duet dengan Anies Baswedan di Pilpres 2024

Namun pada kenyataanya, Nasdem yang mengusung Anies sebagai capres memilih Cak Imin sebagai calon wakil Presiden pada pemilu 2024 mendatang.

Ini bukanlah kali pertama Cak Imin menjadi sorotan publik. Pada 2019 lalu dia pernah menghebohkan dunia olahraga Indonesia, khususnya sepakbola.

Baca Juga :

Demokrat Ungkap Tim 8 Koalisi Pendukung Anies Baswedan Otomatis Bubar

dengan menyatakan ingin menjadi ketum PSSI. 

Cak Imin mengakusiap jadi Ketum PSSI yang saat itu  ditinggal oleh Edy Rahmayadi yang maju sebagai Gubernur Sumatera Utara. 

PSSI saat itu dipimpin ketua sementara, Djoko Driyono. Saat itu sejumlah nama tokoh nasional muncul ke publik untuk bisa jadi ketum PSSI, seperti Erick Thohir dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. 

Namun Cak Imin beda, dia sendiri lewat akun Twitter miliknya @cakimiNOW menuliskan bahwa dirinya siap untuk maju jadi ketum PSSI. 

“Saya siap memimpin PSSI, biar beres, biar berprestasi, masuk gelanggang dunia,” ujar pria yang akrab disapa Cak Imin itu lewat akun twitter-nya.

Jelas pernyataan itu membuat heboh pencintak sepakbola nasional. Pasalnya, keinginan Cak Imin bisa jadi terbentur aturan statuta PSSI yang mengharuskan calon ketum-nya minimal lima tahun pernah aktif dalam persepakbolaan nasional. 

Sementara, Cak Imin selama ini lebih banyak berkutat di bidang politik dan keagamaan. Hingga pada akhirnya, PSSI dipimpin Mochamad Iriawan kemudian saat ini diketuai Erik Thohir.

Halaman Selanjutnya

PSSI saat itu dipimpin ketua sementara, Djoko Driyono. Saat itu sejumlah nama tokoh nasional muncul ke publik untuk bisa jadi ketum PSSI, seperti Erick Thohir dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.